Sabtu, 24 Januari 2015

Agama, "Memakankan jenazah"



Memakamkan atau menguburkan jenazah
A.Pengertian
Memakam atau menguburkan jenazah merupakan kegiatan terakhir dalam mengurus jenazah, memakamkan jenazah berarti memasukan jenazah keliang lahat dan menimbunnya dengan tanah hingga penuh.
   B. Perihal mengubur jenazah ada beberapa penjelasan sebagai berikut.
1. Rasulullah saw. menganjurkan agar jenazah segera dikuburkan, sesuai
sabdanya:
Artinya: “dari Abu Hurairah ra. Dari Nabi Muhammad saw. bersabda:
“ Segerakanlah menguburkan jenazah....” (H.R. Bukhari Muslim)

2. Sebaiknya menguburkan jenazah pada siang hari. Mengubur mayat pada malam hari diperbolehkan apabila dalam keadaan terpaksa seperti karena bau yang sangat menyengat meskipun sudah diberi wangi-wangian, atau karena sesuatu hal lain yang harus disegerakan untuk dikubur

3. Anjuran meluaskan lubang kubur. Rasulullah saw. pernah mengantar jenazah sampai di kuburnya. Lalu, beliau duduk di tepi lubang kubur, dan bersabda,
“Luaskanlah pada bagian kepala, dan luaskan juga pada bagian kakinya. Ada beberapa kurma baginya di surga.” (HR. Ahmad dan Abu Dawud)

4. Boleh menguburkan dua tiga jenazah dalam satu liang kubur. Hal itu dilakukan sewaktu usai perang Uhud. Rasulullah saw. bersabda,
“Galilah dan dalamkanlah. Baguskanlah dan masukkanlah dua atau tiga orang di dalam satu liang kubur. Dahulukanlah (masukkan lebih dulu) orang yang paling banyak hafal al- Qur’ān.” (HR. Nasai dan Tirmidzi dari Hisyam bin Amir ra.)

5. Larangan memperindah kuburan. Jabir ra. menerangkan, “Rasulullah saw. melarang mengecat kuburan, duduk, dan membuat bangunan di atasnya.” (HR. Muslim)

6. Sebelum dikubur, ahli waris atau keluarga hendaklah bersedia menjadi penjamin atau menyelesaikan atas hutang-hutang si mayat jika ada, baik dari harta yang ditinggalkannya atau dari sumbangan keluarganya. Nabi Muhammad saw. bersabda:
“Diri orang mu’min itu tergantung (tidak sampai ke hadirat Tuhan),
karena hutangnya, sampai dibayar dahulu utangnya itu (oleh keluarganya).”
(HR. Ahmad dan Tirmidzi dari Abu Hurairah ra.)
   C.Hal – Hal yang Harus di Persiapkan
1)    Persiapan makam
=>makam merupakan galian tanah yang dalamnya kurang lebih sedalam 4 hasta atau 2 meter, dibuat sedalam 2 meter ini agar bau jasad nya tidak tercium dan agar terhindar dari binatang buas yang mungkin akan menggali tanah tersebut
2) membuat liang lahad (liang syaq)                                                                                        =>liang lahad merupakan liang atau lobang yang di buat agak menjorok di sisi kubur arah kiblat sebagai tempat jenazah, liang lahat ini ukurannya lebih kecil dari pada lubang yang pertama.
Liang lahad ini berdasarkan keadaan tanahnya dibagi menjadi tiga yaitu:
v Liang lahad tepi ètanah yang tekstur penyusunnya padat
v Liang lahad tengah ètanah yangtekstur penyusunnya lunak
v Tanpa liang lahad ( menggunakan peti) ètanah yang berair

2014-11-13-15-51-37-1418264870.jpeg

Proses penguburan dilakukan dengan cara :
1)    Jenazah di keluarkan dari keranda, dan mulai memasukan jenazah dimulai dari arah kepala secara perlahan lahan dan membaca do’a
Bacaan meletakkan mayat dalam kubur. Apabila meletakkan mayat dalam kubur, Rasulullah saw. membaca:
Artinya: Dengan nama Allah dan nama agama Rasulullah.
Dalam riwayat lain, Rasulullah saw. membaca:

Artinya: Dengan nama Allah dan nama agama Rasulullah dan atas nama Rasulullah.” (HR. Lima ahli hadis, kecuali Nasai dan IbnuUmar ra.)
2)   Meletakan jenzah dalam liang lahad dengan keadaan miring kekanan dan kepala di hadapankan ke kiblat
3)   Membuat bantalan bantalan dari tanah, dan di letakan di bawah pipi jenazah, di leher bagian belakang, di punggung, di pinggul, dan paha, tujuan nya agar jenazah dapat berposisi miring kearah kiblat.
4)   Membuka tali kafan bagian kepala
5)   Menutup liang lahad dengan papan atau bambu agar tidak terkena reruntuhan tanah
6)   Menutup lubang kuburan secara pelahan lahan seraya mendo’akan jenazah
7)   Setelah timbunan makam sempurna, maka di sunnahkan untuk menburkan 3 genggaman tanah di atas makam tersebut
8)   Memanjatkan do’a untuk jeanzah sebelum meninggalkan kuburan, semoga jenazah di ampuni dosa nya, rasulullah bersabda, “ mintalah ampunan dan ketetapan hati untuk saudaramu (si mayit), karena sekarang ia (mayit) akan di Tanya” (HR. Abu Daud)

Rabu, 21 Januari 2015

Ekonomi, Pengaruh APBN



Pengaruh APBN terhadap pembangunan ekonomi
Realisasi APBN menunjukkan peranan pemerintah dalam kegiatan ekonomi nasional melalui kebijakan keuangan Negara. Setiap tahun pemerintah berusaha menambah pendapatan Negara agar masyarakat dapat meningkatkan kehidupan ekonominya.
Pelaksanaan APBN dapat memberikan dampak yang positif terhadap kegiatan ekonomi. contoh misalnya: bila terjadi depresi ekonomi, pemerintah dapat mempengaruhi secara positif agar kelesuan dalam kegiatan ekonomi dapat diatasi melalui pelaksanaan pembangunan sarana umum.
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) merupakan bagian tak terpisahkan dari perekonomian secara agregat. Hal ini disebabkan setiap perubahan yang terjadi pada variabel-variabel ekonomi makro akan berpengaruh besaran-besaran pada APBN. 
Peranan APBN dapat dilakukan melalui kebijakan stimulasi fiskal, yang diharapkan akan mampu mempercepat proses pemulihan ekonomi, saat terjadi depresiasi pendapatan. Hal ini sejalan dengan Teori Keynesian, bahwa stimulasi fiskal melalui “government expenditure” baik belanja barang dan jasa maupun belanja investasi atau modal akan dapat membantu menggerakkan sektor riil.
Penyusunan APBN dapat berdampak pada peningkatan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi dengan meningkatkan pendapatan dan penghematan pengeluaran.
Adapun pengaruh APBN dan APBD terhadap perekonomian masyarakat antara lain:
1. meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat, maksudnya dapat mengetahui besarnya GNP dari tahun ke tahun,
2. menciptakan kestabilan keuangan atau moneter negara, karena dapat mengatur jumlah uang yang beredar di masyarakat,
3. menimbulkan investasi masyarakat, karena dapat mengembangkan industri-industri dalam negeri,
4. memperlancar distribusi pendapatan, maksudnya dapat mengetahui sumber penerimaan dan penggunaan untuk belanja pegawai dan belanja barang, serta yang lainnya,
5. memperluas kesempatan kerja, karena terdapat pembangunan proyek-proyek negara dan investasi negara, sehingga dapat membuka lapangan kerja yang baru dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
6. Memperlancar distribusi pendapatan maksutnya dapat mengetahui sumber penerimaan dan penggunaan untuk belanja pegawai  dan belanja barang serta yang lain
7.  Dengan adanya APBN keuangan negara lebih terkendali dan terarah sesuai dengan pedoman yang sudah ditetapkan.

APBN memiliki pengaruh yang besar terhadap sektor lain, seperti sektor moneter, neraca pembayaran, dan sektor produksi.

a) Sektor Moneter
Pengaruh APBN di Sektor moneter jelas besar, mengingat anggaran Negara merupakan salah satu komponen dari uang primer. Perubahan dalam komponen tersebut akan memengaruhi jumlah uang yang beredar di masyarakat.

b) Neraca Pembayaran
Pengaruh APBN juga mempengaruhi neraca pembayaran karena beberapa hal, yaitu:
- sebagai komponen penerimaan Negara berasal dari penerimaan sektor migas, yaitu sebagian besar dari hasil penjualan migas masuk ke kas Negara.
- Defisit APBN dan transaksi berjalan ditutupi oleh utang luar ngeri. sebagai konsekuensinnya, sebagian komponen pengeluaran rutin digunakan untuk pembayaran kembali utang dan bunganya.
- Komponen penerimaan pemerintah mengandung sisi impor yang besar, misalnya bantuan proyek yang merupakan sumber untuk menutupi defisit APBN.

c) sektor Produksi
Bagi sektor produksi, pengaruh APBN terlihat dari penerapan kebijakan penerimaan pajak dan pengeluaran pemerintah. Pemerintah yang menempuh kebijakan anggaran defisit (dalam arti pengeluaran pemerintah direncanakan lebih besar daripada penerimaan pemerintah), akan menambah pengeluaran pemerintah (antara lain dalam bentuk subsidi). Kedua hal ini akan meningkatkan pendapatan dan daya beli masyarakat. Akibatnya permintaan masyarakat akan barang dan jasa cenderung meningkat. Peningkatan permintaan akan mendorong sektor dunia usaha untuk meningkatkan kapasitas produksinya. Adanya peningkatan kapasitas produksi dalam jangka panjang akan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

puisi



Tunggu aku di sana Ayah

Setiap jejak langkahmu ku ikuti
Kemanapun kau pergi ku selalu menemani
ku tahu langkah demi langkah yang kau jejaki
Karena aku selalu berada disampingmu

Namun sekarang hanya langkahku
Jejak kaki mungil yang tak berteman
Sendiri melangkah ke depan
Tanpa jejakmu menemani jejakku

Namun ku tahu rencana sang kholiq
Kita akan dipertemukan nanti
Ditempat yang lebih indah tentunya
                                           Dan kita akan melangkah bersama lagi                                          
Tunggu aku disana ayah,
Ayah,,,
Cintaku akan tetap tercurah padamu
Kasih sayangmu yang telah kau beri
Takkan pernah aku lupakan

Ayah,,,
Pengorbananmu akan selalu ku kenang
Jerih payahmu selalu ku ingat
Cucuran keringatmu selalu terbayang

Ayah,,,
Tutur katamu selalu ku dengar
Kebijaksanaanmu selalu ku lihat
Kerendahanmu selalu terbayang

Ayah,,,
Aku sangat mencintaimu
Selalu merindukanmu
Selalu dan selalu,,
Merindukan kan mu
Tunggu aku di surga - Nya